Penanusa.com – Pongki Barata, musisi berumur 43 tahun ini mengalami pencurian karya. Bukan kali pertama ia mengalami hal seperti ini. Ini merupakan ketiga kalinya karya lagu Pongki Barata dicuri.
Kejadian sebelum-sebelumnya memang tidak ia ceritakan ke publik.
“Saya mengalami ini sudah ketiga kalinya. Yang pertama dan kedua saya enggak buka di media sosial, karena fokus orang-orang saat itu masih di level kalau cover di YouTube kena denda masuk penjara. Padahal sudah ada solusi,” kata Pongki.
Setelah kejadian tersebut terulang lagi, akhirnya Pongki baru menceritakannya ke publik. Dengan tujuan dapat menambah wawasan kepada YouTuber cover untuk bisa memiliki lisensi sebelum meng-cover lagu.
“Nah, yang ketiga ini saya berpikir ini saat yang tepat untuk saya memberikan wawasan kepada teman yang cover, Inilah akibatnya kalau meng-cover tidak di-lisensi,” ucapnya.
Pongki Barata menganggap ia beruntung karena memiliki pihak publishing yang langsung dengan sigap membantunya untuk mengurus masalah pencurian lagu ini. Tetapi, ia khawatir dengan para pencipta lagu yang tidak memiliki pihak publishing dan terus mengalami pencurian konten atau lagu.
“Kalau orang yang tidak tergabung publishing, orang yang awam, pencipta lagu awam, kontennya dicuri terus. Itu konsen gedenya di situ sebenarnya,” kata Pongki.
Pongki pun menyampaikan bahwa kasus pencurian lagu ini telah diurus oleh pihak publishing-nya. Sehingga lagu-lagu yang tidak berlisensi akan langsung diturunkan dari berbagai platform digital.
“Melalui publisher saya sudah diurus dan sedang diurus. Beberapa sudah di-takedown. Enggak tahu masih ada atau enggak,” ujar Pongki.
Baca juga : Drama Korea ‘Start Up’ Membuat Netizen Bingung, Apakah Tim Nam Do San Atau Han Ji Pyung |