Baharkam Promoter! – Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri), melalui Operasi Kepolisian Terpusat Aman Nusa II-Penanganan COVID-19, terus berupaya melakukan pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) di tengah pandemi COVID-19.
Untuk itu, Polri kembali menerbitkan dua Surat Telegram Kapolri masing-masing dengan nomor ST/1335/IV/Ops.2/2020 dan ST/1336/IV/Ops.2/2020 yang ditandatangani atas nama Kapolri oleh Kabaharkam Polri, Komjen Pol Drs Agus Andrianto SH, MH, selaku Kaopspus Aman Nusa II, tertanggal 28 April 2020.
“Surat Telegram tersebut dikeluarkan menyusul kebijakan penetapan PSBB di berbagai wilayah, pembebasan Napi, larangan mudik bagi masyarakat, dan lain-lain, yang diberlakukan pemerintah dalam rangka penanganan COVID-19. Berlakunya kegiatan tersebut dapat berdampak terhadap aspek ekonomi dan sosial yang sangat mempengaruhi aspek keamanan,” jelas Komjen Pol Agus Andrianto kepada penanusa.com, Rabu, 29 April 2020.
Surat Telegram pertama yang bernomor ST/1335, terang Kabaharkam Polri, ditujukan kepada para Kapolda agar memerintahkan Direktur Sabhara dan Kasatsabhara Polres jajaran untuk meningkatkan patroli.
“Laksanakan patroli dengan berkoordinasi atau bersinergi dengan TNI, Pemda, dan stakeholder lainnya dengan metode Bergerak-Berhenti-Berdialog (Walk-Stop-Talk), serta tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19, seperti mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak aman, dan menerapkan pola hidup sehat,” kata Komjen Pol Agus Andrianto.
Surat Telegram kedua yang bernomor ST/1336, lanjut Kabaharkam Polri, berisi perintah kepada para Kapolda agar memerintahkan Dirbinmas dan Kasatbinmas Polres jajaran untuk mengoptimalkan peran Bhabinkamtibmas dan mengaktifkan kembali sistem keamanan lingkungan (Siskamling) di pelosok-pelosok daerah.
“Bhabinkamtibmas harus mampu membangun kesadaran masyarakat akan bahaya COVID-19. Bhabinkamtibmas juga harus mampu bersinergi dengan semua stakeholder di daerah sehingga penyebab timbulnya gangguan Kamtibmas dapat diredam sejak dini. Pengaktifan Siskamling juga penting saat ini, karena Siskamling mempunyai daya cegah, daya tangkal, dan daya lawan terhadap segala bentukĀ gangguan Kamtibmas di tengah masyarakat,” terang Komjen Pol Agus Andrianto.
Sebagai ujung tombak kepolisian yang paling dekat dengan masyarakat, Kabaharkam Polri berharap peran Bhabinkamtibmas dapat dioptimalkan dalam rangka upaya pencegahan dan penanggulangan COVID-19.
“Saat Ramadhan sekarang ini tentu tugas kepolisan akan semakin berat. Tapi percayalah tanggung jawab memelihara Kamtibmas di masyarakat adalah amanah yang luar biasa untuk mengabdi kepada bangsa dan negara. Insya Allah bernilai ibadah,” pesannya.
[AKP Bambang AS]