Baharkam Promoter! – Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol Drs Moechgiyarto SH, M.Hum, kembali melanjutkan kunjungan kerjanya dalam rangka pelaksanaan conditioning strategy menghadapi Pemilu 2019.
Kali ini, Kamis, 14 Maret 2019, setelah dari Polda Kepulauan Bangka Belitung, Kabaharkam Polri langsung menuju Polda Sumatera Selatan untuk memberikan arahan kepada personel Bhabinkamtibmas dan pengemban Polmas.
Kedatangan rombongan Kabaharkam Polri langsung disambut oleh Kapolda Irjen Pol Drs Zulkarnain Adinegara, Wakapolda, dan sejumlah pejabat utama Polda Sumsel.
Kabaharkam Polri kembali mengungkapkan bahwa Baharkam Polri telah menyusun strategi dalam rangka mencegah dan menangkal gangguan Kamtibmas untuk mewujudkan situasi Kamtibmas yang mantap dan kondusif melalui tiga tahapan, yaitu: pengondisian, pemolisian, serta kemitraan dan penegakan hukum.
Strategi pengondisian merupakan kegiatan Bhabinkamtibmas dan Polmas dalam rangka memberikan motivasi atau stimulus terhadap pola pikir masyarakat untuk menumbuhkembangkan kesadaran betapa pentingnya mengamankan diri sendiri, keluarga, dan lingkungan tempat tinggal/kerja, mampu mendeteksi ancaman gangguan Kamtibmas, serta proaktif menyampaikan informasi kepada Bhabinkamtibmas dan pengemban Polmas.
Kabaharkam Polri menjelaskan, pengemban Polmas adalah semua anggota Polri dari pangkat terendah sampai tertinggi yang ditunjuk berdasarkan surat perintah tugas dari Kasatker, untuk hadir di tengah-tengah komunitas sesuai dengan komunitas interest yang diemban oleh pengemban Polmas tersebut.
“Misalkan komunitas Gowes Bareng. Jadi pengemban Polmas tidak hanya gowes dengan Polisi saja, tetap dengan masyarakat yang sama hobi dan kesenangannya. Jadi diperoleh banyak informasi terkait cekal gangguan kamtibmas,” terang Komjen Pol Moechgiyarto.
Selain itu, disampaikan juga arahan teknis dari Dirbintibmas Korbinmas Baharkam Polri, Brigjen Pol Drs Edi Setio MSi, terkait aplikasi Binmas Online System (BOS).
[AKP Bambang AS]