Penanusa.com – Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satuan Tugas Penanganan Corono Virus Disease 2019 (Satgas Penanganan COVID-19), Doni Monardo, positif terinfeksi virus corona.
Padahal dalam 11 bulan terakhir sejak mulai menangani pandemi COVID-19, dia mengaku selalu berusaha menghindari paparan virus dengan menuruti semua anjuran pakar kesehatan dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Ternyata upaya itu belum cukup. masih ada celah sehingga akhirnya dia ikut terpapar COVID-19.
Baca juga: Ketua Satgas Doni Monardo Positif COVID-19, “Jangan Kendor 3M,” Pesannya |
Doni Monardo yakin dirinya terpapar COVID-19 saat makan, yang terpaksa harus melepas masker.
“Karena saat makan kita pasti lepas masker dan celah penularan terbuka. Sebaiknya saat makan, tidak ada orang lain di sekitar kita untuk mencegah tertular atau menulari. Untuk sementara, makan bisa sendiri atau terpisah dari orang lain, ” kata Doni Monardo dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu, 23 Januari 2021.
Doni Monardo mengisahkan, selama seminggu memimpin langsung penanganan bencana di Sulawesi Barat dan Kalimantan Selatan, ada beberapa momen dia harus melepas masker ketika makan bersama orang lain. “Jadi saya yakin pada saat melepas masker dan makan itulah saya tertular,” katanya
Sejak gempabumi melanda Sulbar pada Jumat dini hari, 15 Januari 2021, Doni Monardo telah berada di lokasi bencana pada sore harinya. Dia berada di lokasi bencana–termasuk berkunjung ke Banjarmasin yang dilanda banjir bandang—selama seminggu, sebelum akhirnya kembali ke Jakarta pada Jumat sore, 22 Januari 2021. (*)
Baca juga: BNPB: Jaringan Listrik di Wilayah Terdampak Gempabumi M6,2 Sulbar Berangsur Pulih |
