Baharkam Promoter! – Kapolri, Jenderal Pol Drs Idham Azis MSi, pimpin rapat analisa dan evaluasi (Anev) Operasi Terpusat Kontinjensi Aman Nusa II-Penanganan COVID-19 melalui video confernce dari Ruang Pusdalsis Rodalops Sops Polri Lantai 5 Gedung Utama Mabes Polri, Jakarta, Kamis, 23 April 2020.
Rapat Anev ini diikuti oleh Wakapolri Komjen Pol Dr Gatot Eddy Pramono MSi (selaku Wakil Penanggung Jawab Kebijakan Operasi), Kabaharkam Polri Komjen Pol Drs Agus Andrianto SH, MH (Kaopspus Aman Nusa II), Karendal Opspus (Asops Kapolri), Waka Opspus (Dankor Brimob Polri), para Kasatgas Opspus, Kapusdalops (Karodalops Sops Polri), Kaminops (Karorenmin Baharkam Polri), Kaposko (Karobinopsnal Baharkam Polri), dan para Kaopsda (kepala satuan kewilayahan) dari tempatnya masing-masing.
Dalam kesempatan ini, Komjen Pol Agus Andrianto selaku Kaoppus Aman Nusa II memaparkan kegiatan yang telah dilakukan sejumlah Satgas dalam operasi ini, yakni Satgas Deteksi 85.113 kegiatan, Satgas Pencegahan 2.204.172 kegiatan, Satgas Penanganan 125.413 kegiatan, Satgas Rehabilitasi 22.589 kegiatan, Satgas Gakkum 67.959 kegiatan, dan Satgas Banops 606.635 kegiatan. “Operasi Satgas Aman Nusa II ini untuk menekan persebaran virus dan juga mengurangi dampak sosial, ekonomi, kesehatan, dan politik,” katanya.
“Terima kasih Bapak Kapolri dan para pimpinan selalu memberikan arahan dan bimbingan bagi kami sehingga tugas ini dapat berjalan dengan baik,” imbuh Komjen Pol Agus Andrianto.
Kepada para kepala operasi daerah (Kaopsda) dan kepala operasi resort (Kaopsres) Kabaharkam Polri memberikan beberapa hal penting yang harus diperhatikan. Ia meninta agar para Kaopsda/Kaopsres terlibat secara aktif dalam penyusunan setiap kebijakan Pemda khususnya dalam hal pengajuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Selain itu, Kabaharkam Polri juga meminta agar Kaopsda/Kaopsres untuk memberikan arahan kepada anggota di lapangan agar dalam penerapan PSBB yang sudah diterapkan di sejumlah daerah tidak melakukan tindakan arogan terhadap masyarakat.
“Apalagi pelaksanaan kegiatan di wilayah yang tidak atau belum menerapkan PSBB. Lakukan semua kegiatan tersebut dengan humanis namun tetap tegas guna membangun kesadaran masyarakat untuk disiplin menerapkan social dan physical distancing agar ekonomi rakyat tetap berjalan,” kata Komjen Pol Agus Andrianto.
Terkait bantuan sosial, baik tunai maupun non tunai, Kabaharkam Polri meminta dilakukan pengawasan ketat untuk menghindari terjadinya penyimpangan dan memastikan bantuan sampai kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
“Antisipasi semua kejahatan terutama kejahatan jalanan. Jamin keamanan dan kawal pelaksanaan distribusi kebutuhan pokok baik antarkota maupun provinsi. Jangan sampai ada penutupan akses dari pihak mana pun yang menghambat penyaluran atau distribusi kebutuhan pokok,” pesan Komjen Pol Agus Andrianto.
Atas nama pribadi dan institusi, Kapolri memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih atas kinerja seluruh jajaran kepolisian dalam menangani wabah virus Corona baru (COVID-19).
“Terima kasih kepada seluruh anggota Polri terkait pelaksanaan Maklumat Kapolri. Sudah hampir 8.000 [orang] sudah terjangkit virus Corona, Polri harus tetap hadir di saat situasi seperti ini,” kata Jenderal Pol Idham Azis.
[AKP Bambang AS]