Penanusa.com – Kementerian Kesehatan RI (Kemenkes) memperluas layanan telemedisin gratis atau pelayanan medis online cuma-cuma bagi pasien positif COVID-19 yang melakukan isolasi mandiri (Isoman) hingga ke kota-kota besar di luar Jawa-Bali.
Agar masyarakat mudah mengakses layanan telemedisin gratis ini, Kemenkes menyediakan beberapa saluran, yakni nomor WhatsApp (WA) 081110500567, email [email protected], atau call center 119 ext. 9. Layanan ini dapat diakses bagi pasien positif COVID-19 yang melakukan tes PCR/Antigen di laboratorium yang terafiliasi Kemenkes dan berusia di atas 18 tahun.
“Setelah minggu kedua Februari, layanan ini diperluas hingga kota-kota besar Jawa-Bali. Kemenkes, mulai 19 Februari 2022, juga akan memperluas layanan telemedisin ke kota-kota besar di Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi. Layanan telemedisin terus ditingkatkan dan diperluas untuk membantu agar masyarakat yang Isoman dapat memperoleh fasilitas pengobatan yang memadai, sehingga mereka tidak perlu dirawat di rumah sakit,” kata Juru Bicara Vaksinasi Kemenkes, dr. Siti Nadia Tarmizi, dikutip dari laman resmi Kemenkes RI, Sabtu, 19 Februari 2022.
Sampai 14 Februari 2022, pasien tanpa gejala (OTG) dan gejala ringan yang dilayani fasilitas telemedisin Kemenkes sebanyak 158.075 orang untuk wilayah Jawa dan Bali. Dari jumlah tersebut, 136.028 pasien sudah menerima layanan konsultasi dan menerima resep elektronik. Sementara 129.100 resep obat telah dikirimkan ke rumah pasien dan tercatat 85 persen di antaranya obat diterima pasien H+1 sejak dipesan.
“Kita terus meningkatkan layanan telemedisin agar paket obat yang sampai ke pasien lebih cepat lagi,” terang dr. Nadia.
Bagi pengguna telemedisin yang tidak mendapat WA dari Kemenkes, bisa memgkonfirmasi ke laman isoman.kemkes.go.id/panduan. Pasien bisa memasukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) ke dalam laman tersebut untuk melanjutkan ke tahap pengajuan berikutnya. (*)