Baharkam Promoter! – Personel Kapal Polisi (KP) Hayabusa – 3008 milik Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri berhasil menggagalkan penyelundupan baby lobster di wilayah hukum Polda Riau.
Diketahui pada Kamis, 23 Mei 2019, sekitar pukul 14.00 WIB, bertempat di perairan Sungai Air Raja, Tanjung Leban, Dumai, Riau, KP Hayabusa memeriksa sebuah kapal tanpa nama yang mengalami kandas.
Setelah diperiksa, didapat informasi nahkoda/pemilik kapal bernama Amrizal, jumlah ABK 2 orang (1 kabur), kapal berangkat dari Sungai Air Raja menuju ke perairan Selat Rupat, dengan muatan: 15 kotak ikan berisi bibit baby lobster (1 kotak isi 27 plastik); 1 karung isi plastik kecil; dan 3 buah keranjang ikan.
Hasil pemeriksaan diduga ditemukan pelanggaran dan tindak pidana yaitu kapal tersebut melakukan pengangkutan dan penyelundupan ikan jenis baby lobster. Selanjutnya barang bukti dan tersangka diamankan di KP Hayabusa.
Setelah berkoordinasi dengan Karantina Ikan Dumai, didapat keterangan kondisi baby lobster layak kirim dan akan di re-oksigen di Pekanbaru.
Setelah dilakukan penghitungan dan pengecekan dari pihak Karantina Ikan Dumai, disaksikan personel Ditpolair, baby lobster yang berjumlah 15 box dengan total 385 bungkus berisi sekitar 77.000 ekor.
Barang bukti yang dikirim ke Pekanbaru dibawa oleh 1 orang personel Karantina Ikan Dumai serta 4 orang anggota KP Hayabusa Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri dan personel Ditpolairud Polda Riau.
Sementara estimasi dari Balai Karantina Ikan Pekanbaru, penyelundupan tersebut menyebabkan kerugian per ekor Rp150.000 dan kerugian total sekitar Rp11.550.000.000.
Selanjutnya, serelah dilakukan koordinasi dengan Kasubdit Gakkum Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri, dan setelah dilaksanakan pemeriksaaan awal dari penyidik Korpolairud, kasus dilimpahkan ke penyidik Ditpolairud Polda Riau untuk proses penyidikan.
Selain itu, hasil koordinasi dengan Balai Karantina Ikan Pekanbaru dan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di Jakarta, baby lobster akan diselamatkan dengan cara dilepasliarkan di pantai selatan Yogyakarta, yang diikuti Kabid Humas Ditpolairud Polda Riau dan Komandan KP Hayabusa.
[AKP Bambang AS]