Penanusa.com – Meksiko mencatatkan rekor baru kematian akibat COVID-19 dalam sehari pada Kamis, 21 Januari 2021, dengan 1.803 orang meninggal dunia.
Antara melaporkan, tambahan angka tersebut membuat angka kematian akibat COVID-19 secara akumulatif per 21 Januari 2021 menjadi 146.174, menurut hitungan resmi pemerintah.
Dengan demikian Meksiko menjadi negara tertinggi keempat di dunia dalam tingkat kematian akibat infeksi COVID-19.
Baca juga: Sergio Kun Aguero Akui Positif COVID-19 |
Sejauh ini, hanya Amerika Serikat, Brazil, dan India yang melaporkan angka kematian akibat COVID-19 lebih banyak dari Meksiko, dengan catatan tiga negara yang disebut pertama semuanya memiliki jumlah penduduk lebih banyak.
Terdapat tanda-tanda krisis yang memburuk di Meksiko, walaupun Presiden Andres Manuel Lopez Obrador sering mengklaim wabah virus corona di negaranya telah diatasi.
Salah satu masalah terbaru yang terjadi di Meksiko adalah kekurangan persediaan oksigen tabung yang parah di ibu kota Meksiko, yang digunakan untuk merawat pasien terinfeksi COVID-19 dengan gangguan paru-paru, ditambah harganya yang naik hingga 400 persen dalam beberapa pekan terakhir.
Meksiko juga telah meluncurkan program vaksinasi, namun pada saat yang sama jumlah orang yang terinfeksi juga melonjak, bahkan mencapai puluhan ribu pada beberapa hari.
Kementerian Kesehatan Meksiko melaporkan 22.339 kasus tambahan terkonfirmasi positif COVID-19 pada 21 Januari 2021, membuat total kasus COVID-19 di negara itu menjadi 1.711.283. (*)
Baca juga: Perlu Dicatat! Agar Imun Optimal, Ini yang Harus Dilakukan Sebelum dan Setelah Vaksinasi COVID-19 |
