Penanusa.com – Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) bergerak cepat setelah mendengar informasi adanya kapal asing dari China yang melintas di perairan Indonesia.
Menurut Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt, kapal mesin yang bertuliskan huruf Hanzi pada badannya itu memasuki perairan Indonesia saat dalam perjalanan dari Argentina menuju ke Singapura.
“Ada informasi, ada ABK (anak buah kapal) WNI (warga negara Indonesia) di kapal asing itu yang meninggal dunia. Makanya mau kita selidiki,” kata Kombes Pol Harry dalam keterangannya pada Rabu, 8 Juli 2020.
Polda Kepri pun mengerahkan Helikopter NBO-105 milik Ditpoludara Korpolairud Baharkam Polri bawah kendali operasi (BKO) Polda Kepri untuk melakukan pengejaran terhadap kapal tersebut.
Kapal asing itu ditemukan di koordinat 001.03′.31″ Utara 103.43′.30″ Timur. Lokasi ini masuk pada wilayah perairan Tanjung Balai Karimun.
Helikopter yang dipiloti AKP Ali Harahap itu kemudian menggiring kapal asing tersebut bersama kapal-kapal Coast Guard Indonesia, yakni kapal Polairud, TNI Angkatan Laut, Bakamla, dan Bea Cukai.
Sebelumnya, sempat viral sebuah video yang memuat gambar diduga beberapa ABK WNI sedang menggotong jenazah rekannya di sebuah kapal asing. Diduga jenazah adalah korban pembunuhan.
Baca juga: Polisi Amankan WN Myanmar dan Thailand Nakhoda 2 Kapal Berbendera Malaysia
